Cara Tepat Memasang Kusen Kayu “Berminyak” dan Sulit Menempel pada Semen
Pintu dan jendela menjadi salah satu unsur penting dalam rumah. Selain akses keluar masuk manusia dan udara, pintu dan jendela juga menjadi sarana untuk menjaga keamanan dan melindungi privasi penghuni rumah. Keberadaan pintu dan jendela juga dapat mempercantik arsitektur rumah dengan berbagai model maupun motifnya.
Namun bagaimana jika kusen pintu dan jendela sulit dipasang karena kayunya “berminyak” dan sulit menempel pada semen? Berikut penjelasannya.

- Wallpaper Tembok yang Bisa Bikin Suasana Kamar Berubah Dalam Sekejap!
- Uji Tanah Sondir
- Trik Menyiasati Ruangan Tanpa Jendela Agar Tak Terkesan Pengap
Jenis kayu yang mengandung unsur minyak berpotensi lebih awet dibanding kayu biasa yang tidak memiliki kandungan minyak. Misalnya kayu ulin, kayu jati dan kayu pinus. Hal ini karena, kayu-kayu dengan kandungan minyak ini memiliki ketahanan lebih tinggi saat berada di tempat yang lembab. Sayangnya, minyak dalam kayu-kayu ini sulit menempel pada semen. Membuat pemasangan kusen kayu dengan jenis ini menjadi lebih sulit.
Tapi tidak perlu khawatir. Masalah ini dapat diatasi dengan menggunakan kolom praktis. Kolom praktis merupakan struktur kolom yang berfungsi sebagai penyangga utama dari beban material di atasnya sekaligus menjaga kondisi dinding agar tetap stabil. Untuk kekuatan penuh, pemasangan kusen dapat ditambah kolom praktis berukuran beugel 8 cm x 8 cm. Dengan begitu, kusen dapat menahan getaran pintu dan jendela dengan lebih kuat.

Untuk memperkuat kusen pada dinding semen, selanjutnya ditambahkan dengan memasang angkur di bagian sisi-sisinya. Pemasangan angkur dibuat lebih banyak dengan masing-masing sisi kanan 4 buah dan sisi kiri 4 buah angkur. Jumlah ini meningkat dua kali lipat dibanding pemasangan biasa. Hal ini dilakukan untuk mengatasi tekstur kayu yang cenderung lebih licin dibanding jenis kayu lainnya.
Angkur sendiri merupakan salah satu jenis paku yang berfungsi untuk menyatukan struktur bagian atas dan bawah, ataupun struktur bagian sisi-sisi. Angkur berbentuk menyerupai paku. Akan tetapi, bagian ujung angkur memiliki lengkungan seperti membentuk huruf L. Angkur yang dipasang pada kusen berfungsi untuk mengeratkan kusen pada tembok agar tidak bergerak ke samping, depan, maupun belakang.

- 5 Cara Kreatif Menciptakan Ruang Tanpa Dinding
- 5 Fungsi Air Purifier Selain Menjaga Kualitas Udara di Rumah
- Agar Balkon Tak Terbengkalai, 4 Hal Ini Bisa Dilakukan
Siap membangun rumah impian anda & keluarga bersama Era Nusantara Raya Konstruksi ?



Leave a Reply